28 Sep
Rezeki adalah sesuatu yang bermanfaat, baik berupa harta, tanaman, atau selain keduanya, hal tersebut diberikan Allah SWT kepada hamba-hambaNya, baik melalui usaha sendiri, maupun orang lain. Dalam tausiyahnya dalam KB Mengaji pada 9 September 2022 Ustadz Abdul Adzim menyampaikan bahwa semua makhluk telah dijamin rezekinya oleh Allah
"Dan tidak satupun makhluk bergerak (bernyawa) di bumi melainkan semuanya dijamin Allah rezekinya. Dia mengetahui tempat kediamannya dan tempat penyimpanannya. Semua (tertulis) dalam Kitab yang nyata (Lauh Mahfuzh)."
Visualisasi ibadah
Sumber: Freepik
Rezeki Pasti
Setiap orang sudah ada rezekinya sesuai dengan catatannya, rezeki yang seperti ini pasti, dan tidak akan tertukar.
Rezeki Tidak Pasti
Rezeki tidak pasti, yaitu yang Allah SWT berikan kepada hambaNya, karena ketaqwaan kepada Allah SWT.
Sedangkan pada tausiyah di pekan selanjutnya Ustadz Adzim kembali menyampaikan tentang dua macam rezeki yang bersumber dari Syekh Nawawi, Qathru Al-Ghaits fi Syarhi Masail Abu Laits, Indonesia: Darul Ihya, halaman 4. Pertama rezeki lahir yaitu berupa kekuatan dan makanan untuk badan. Kedua, rezeki batin, yaitu ma'rifat dan mukasyafah (tersingkapnya tabir) hati dan rahasia-rahasia”.
Ustadz Adzim juga menyebutkan rahasia untuk menjadi pribadi yang diburu rezeki. Rahasia tersebut adalah dengan mengamalkan 3 ibadah, di antaranya yaitu:
Banyak melaksanakan shalat
Bershalawat dan salam kepada Rasulullah SAW
Banyak beristighfar
"Kukatakan kepada mereka: Mohonkanlah ampun kepada Tuhan kamu, sesungguhnya Dia Maha Pengampun. Akan dikirimkan kepada kamu awan yang menurunkan hujan. Ditambahkan bagi kamu harta kekayaan, anak-pinak, dan dijadikan bagi kamu taman-taman dan sungai-sungai.” (Nuh: 10-12)
