preloader
Cara Mengatasi Burnout ala Islam

08 Jun

Cara Mengatasi Burnout ala Islam

Help Guide menjelaskan arti burnout adalah suatu kondisi kelelahan emosional, mental, serta fisik karena stres yang berlebihan dan berkepanjangan. Burnout merupakan kondisi stres yang berat karena pekerjaan. Ada 6 cara untuk mengatasi burnout di antaranya adalah:

  1. Lihat kembali pilihan Anda. Komunikasikan apa yang Anda rasakan dengan atasan.

  2. Bicarakan dengan orang lain.

  3. Batasi diri Anda dari orang yang negatif.

  4. Lakukan relaksasi.

  5. Olahraga secara rutin.

  6. Tidur cukup.

Semangat kerja yang tinggi tentunya adalah suatu hal yang baik, namun jika dilakukan secara berlebihan justru sebaliknya yaitu akan menjadi hal yang buruk. Bekerja dalam porsi waktu berlebihan bisa mengurangi hal lain yang dibutuhkan seperti waktu untuk berolahraga, hingga waktu untuk beristirahat. Dalam Islam sendiri Rasulullah memiliki cara hidup yang proporsional.

Dalam KBBI proporsional artinya adalah sesuai dengan proporsi; sebanding; seimbang; berimbang: program dapat disusun secara rapi sehingga masalahnya dapat ditangani. Dalam tausiyah yang disampaikan Ustadz Abdul Adzim di KB Mengaji bahwa Rasulullah Shalallaahu Alaihi Wassalaam memiliki cara hidup yang proporsional, di antaranya:

  1. Nabi bisa berbuat adil kepada istrinya, sahabatnya, tetangganya, bahkwan kepada orang-orang yang membencinya.

  2. Terhadap tumbuhan dan hewan-pun, Nabi bersikap proposional, sehingga watak Nabi yang demikian di puji dengan sebuatan “uswatun khasanah”.

  3. Terhadap diri sendiri, Rasulullah SAW bisa bersikap proposional, bagaimana mengatur waktu ibadah, berkeluarga, bermasyarakat, bahkan beristirahat. 

Untuk meneladani cara hidup proporsional ala Rasulullah, bisa dimulai dengan mengimplementasikan sikap adil, adil terhadap waktu, adil terhadap keluarga, adil terhadap teman, adil terhadap harta, adil terhadap sesama manusia. Adil tidak melulu harus memberikan jumlah yang sama kepada tiap hal, tetapi bagaimana untuk berusaha memberi nilai yang sama kepada tiap hal.

Ukuran adil adalah eseimbangan seperti diperintahkan dalam surat Al-A‘rāf ayat 7, berikut penggalan firman-Nya:

قُلْ اَمَرَ رَبِّيْ بِالْقِسْطِۗ …. 

“Katakanlah, “Tuhanku menyuruhku berlaku adil….”


Bagikan